Metodologi penelitian tidak identik dengan metode penelitian karena metodologi adalah seperangkat aspek yang terkait dengan pelaksanaan penelitian seperti metode, instrumen, teknik pengumpulan data, dan teknik analisis data. Dalam metodologi penelitian tindakan kelas memuat hal-hal sebagai berikut :
Setting penelitian
Setting penelitian menguraikan tentang tempat dan waktu dilaksanakannya penelitian hingga detil dalam bentuk tabel rencana waktu dari awal sampai akhir penelitian. Pada poin ini juga perlu diuraikan subyek penelitian yaitu uraian tentang kelas berapa dan berapa siswa tempat dilakukannya penelitian tindakan.
Contoh :
Penelitian ini akan dilaksanakan di MTsN 17 Jakarta dengan uraian waktu kegiatan sebagai berikut:
No | Kegiatan | September 2013 | Oktober 2013 | ||||||
1 | 2 | 3 | 4 | 1 | 2 | 3 | 4 | ||
1 | Persiapan proposal | ||||||||
2 | Persiapan penelitian | ||||||||
3 | Pelaksanaan siklus pertama | ||||||||
4 | Dst…. |
Prosedur penelitian
Prosedur penelitian menjelaskan siklus yang direncanakan dalam penelitian termasuk materi yang diajarkan pada setiap siklusnya.
Contoh :
Pada penelitian ini direncanakan dua siklus dan setiap siklusnya dua kali tatap muka sehingga total pertemuannya empat kali tatap muka. Untuk lebih jelasnya diuraikan sebagai berikut:
Siklus 1
Siklus pertama ini dimulai tanggal 10 sampai 25 September 2013, dengan tahapan kegiatan :
- Planning:Uraikan rencana yang dibuat
- Acting: Uraikan rencana pelaksanaan pembelajaran yang akan dilakukan
- Observing:Uraikan pelaksanaan observasi yang akan dilakukan
- Reflecting:Uraikan rencana refleksi siklus pertama
Siklus 2
Siklus kedua ini dimulai tanggal 27 September sampai 12 Oktober 2013, dengan tahapan kegiatan :
- Planning:Uraikan rencana yang dibuat setelah diperbaiki dari hasil refleksi siklus pertama.
- Acting: Uraikan rencana pelaksanaan pembelajaran yang akan dilakukan.
- Observing: Uraikan pelaksanaan observasi yang akan dilakukan
- Reflecting : Uraikan rencana refleksi siklus kedua
Sumber : http://djj.bdkjkt.org/